Rumah Familia Urban Setahun Dipasarkan Telah Serah Terima dan Langsung Dihuni


Familia Urban Bekasi

PropertiLaunch.com, Jakarta – Baru satu tahun, angka penjualan cukup bagus untuk perumahan Familia Urban dengan luas 176 ha di lokasi jalan Mandor Demong, Kelurahan Mustikasari, Kecamataan Mustika Jaya, kota Bekasi, Jawa Barat. Perumahan dengan luas 176 ha tersebut baru satu tahun dipasarkan sudah 200 unit lebih terjual. Yang lebih menarik lagi adalah anak perusahaan dari BUMN PT Timah Tbk tersebut juga dapat melakukan serah terima rumah tahap pertama tepat waktu. 

Rumah yang diserah terimakan tersebut adalah berada di kawasan mega klaster pertama Ayodhya dengan luas 15 ha. Sekarang total unit rumah yang telah dihuni adalah mencapai 20 unit.

Respons yang cukup bagus

Zona Ayodhya terdiri dari tiga klaster rumah dengan total rumah adalah 644 unit. Ada juga untuk rinciannya yaitu adalah klaster Gayatri dengan total 102 unit yang terdiri dari tipe ukuran 36/72 yang dijual dengan harga Rp 459,60 juta, di klaster Ganesha (349 unit) dikembangkan tipe ukuran 40/72 dengan harga Rp 515,40 juta dan tipe ukuran 45/90 dijual dengan harga Rp 604,30 juta, sementara di klaster Dharmawangsa, developer menawarkan 193 unit rumah dua lantai tipe 60/90 dengan harga Rp 763,90 juta dan untuk tipe terbesar ukuran 69/120 yang dijual dengan harga Rp 891,50 juta.

Dari lima pilihan tipe yang ditawarkan tersebut yang paling diminati oleh konsumen adalah tipe ukuran 45/90. Kelebihannya adalah selain kamar dua unit, luas bangunan juga  cukup besar dan juga dari sisi dimensi kavling cukup besar.  Masih ada lahan cukup luas di bagian sisi belakang untuk bisa menambah ruang, misalnya adalah untuk asisten rumah tangga dan ruang kelurga. Penjualan rumah dua lantai juga masih cukup bagus.

Respons konsumen membeli unit rumah di Familia Urban masih sangat bagus. Terlihat dari sudah terjual 212 unit. Ada juga konsumen lebih dari 70 persen adalah karyawan perusahaan swasta nasional dan multinasional yang ada di kota dan juga kabupaten Bekasi, kemudian juga disusul Jakarta serta luar pulau Jawa.

Melihat dari respons yang ada tersebut, developer optimis target penjualan di tahun 2018 dengan total sebanyak 150 unit tersebut bernilai Rp 102 miliar akan bisa tercapai. 

Harga Yang Kompetitif Dengan Lokasi Prospektif

Pertimbangan utama konsumen membeli unit rumah di Familia Urban adalah dari sisi harga yang kompetitif. Rumah tipe ukuran 36/72 di klaster Gayatri yang terakhir terjual hanya Rp 405 juta (inc PPN dan juga biaya surat-surat). Bandingkan tipe yang sama di perumahan lain yang ada di Bekasi yang juga sama-sama akan dikembangkan dengan konsep township, harga rumah di Familia Urban juga jauh lebih kompetitif.

Pertimbangan kedua adalah dari sisi lokasi strategis, berkembang pesat dan juga ditunjang aksesibilitas yang cukup baik dari kota dan kabupaten Bekasi maupun juga dari Jakarta. Menuju gerbang tol Bekasi Timur misalnya hanya berjarak 4 km, kemudian ke gerbang tol JORR (Jakarta Outer Ring Road) di Jatiasih hanya 4 km, ke gerbang tol Bekasi Barat 7 km dan gerbang tol Tambun Selatan (Grand Wisata) juga hanya 5 km. Kemudian ke arah tol JORR 2 Jagorawi – Cibitung yang kini sedang proses pembangunan juga lebih dekat lagi yaitu hanya sekitar 2 km.

Properti Familia Urban juga dekat dengan empat gerbang tol dan stasiun Light Rail Transit (LRT) Bekas Timur yang kini juga sedang dalam proses pembangunan. Sebab jika LRT tersebut sudah beroperasi, maka perumahan Familia Urban juga akan semakin ideal bagi mereka yang bekerja di Jakarta.

Faktor Lima Keunggulan Lainnya

Di samping dari sisi komitmen serah terima tepat waktu, harga yang kompetitif, dan juga aksesibilitas yang mudah, perumahan Familia Urban juga masih mempunyai lima keunggulan lainnya. Pertama adalah dikembangkan dengan konsep kota mandiri yang dilengkapi dengan CBD (Central Business District) dengan luas 30 ha.

Di lokasi kawasan ini juga akan dikembangkan menjadi mixed use proeprti tersebut akan dibangun sejumlah properti komersial seperti misalnya adalah unit rumah sakit, mall, apartemen, sarana pendidikan, dan juga lainnya. Di dalam master plan Familia Urban, rencana CBD tersebut juga telah ada.

Familia Urban akan menjadi kawasan kota mandiri yang sebesar kecamatan dengan fasilitas yang melengkapi telah ada di kota Bekasi. Jadi sudah ada beberapa yayasan pengelola sekolah unggulan yang menyatakan keinginannya untuk mengembangkan sekolahnya di Familia Urban.

Fasilitas kedua yang ada juga di kawasan ini adalah mempunyai danau buatan yang cukup luas di tengah kawasan yang nantinya akan berfungsi sebagai sarana tempat wisata dan juga sekaligus pengendali banjir sehingga rumah Familia Urban bebas dari banjir. 

Ketiga adalah bisa dilihat dari spesfikikasi bangunan yang berkualitas dan juga desain rumah yang unik dengan gaya modern minimals sesuai dengan target konsumen yang disasar oleh pasangan muda kelas menengah yang mempunyai penghasilan joint income ± 12 jutaan per bulan.  Ceiling juga cukup tinggi dari lantai rumah ke plafon,termasuk adalah untuk tipe paling kecil ukuran 36/72 di klaster Gayatri.

Untuk yang keempat adalah sebagai hunian yang dikembangkan dengan konsep kota mandiri, investasi konsumen baik yang telah membeli maupun yang akan membeli juga prospektif. Sebagai gambaran, harga rumah saat ini dibandingkan saat rilis di bulan April tahun lalu sudah mengalami kenaikan lebih dari 10 persen. Jika tol JORR 2 beroperasi, maka lokasi Familia Urban juga akan makin strategis sehingga kenaikan harga rumah dan sub sector properti lain juga akan tumbuh tinggi.

Yang lebih menarik lagi dan menjadikan Familia Urban lebih strategis lagi ke depannya adalah developer bekerjasama dengan Pemkot Bekasi akan membangun jalan Boulevard dengan RoW 24 meter yang berfungsi sebagai jalan kolektor yang menghubungkan jalan H Djole dengan jalan Mandor Demang.

Untuk yang kelima sesuai dengan tema Back to The Lovely House, kembali ke unit rumah yang nyaman serta lingkungan asri. Jadi hunian yang dikembangkan di Familia Urban akan menjadikan halaman menjadi bagian utuh dari tempat tinggal. 

Ada juga dipasarkan Komplek Ruko

Sejalan juga dengan jumlah penghuni yang setiap minggu bertambah, sampai dengan saat ini, developer juga sedang mempersiapkan pemasaran komplek ruko di boulevard utama. Untuk tahap awal segera dipasarkan 18 unit ruko dua lantai dengan luas bangunan adalah 90 m2 – 110 m2 dan ukuran kavling rata-rata 4,5 x 11 m – 13 m dengan harga di kisaran Rp 1 miliar sampai Rp 1,3 miliar per unit.

Ruko tahap pertama ini juga ideal untuk beragam usaha seperti minimarket, salon, klinik dan tempat lainnya.

Comments