PropertiLaunch.com, Jakarta- Jika mempunyai rencana membeli apartemen dengan tujuan adalah investasi atau disewakan maka ada beberapa hal yang juga perlu diperhatikan agar dapat memberikan hasil yang optimal yaitu adalah pertama yang membeli apartemen sebagian besar konsumennya adalah end user. Dengan mayoritas konsumen end user, maka tingkat hunian apartemen juga akan tinggi. Dengan tingkat hunian apartemen yang tinggi juga akan membuat calon peyewa juga akan tinggi sehingga nantinya kita bisa menawarkan tarif sewa yang juga tinggi.
Kedua yaitu adalah tentang lokasi apartemen yang dipilih terletak tidak jauh dari kawasan pusat bisnis sehingga nantinya calon penyewa juga tidak jauh dari tempat tinggalnya menuju tempatnya bekerja atau beraktivitas.
Ketiga yaitu adalah lokasi apartemen yang juga tak jauh dari fasilitas yang dibutuhkan oleh penghuni apartemen seperti misalnya adalah restoran, sekolah, dan tempat gaya hidup. Melihat tentunya adalah dari ketiga faktor yang ada telah terpenuhi maka tidak sulit untuk mencari penyewa apartemen.
Lexington Residence (dua menara) mempunyai lokasi tidak jauh dari kawasan Pondok Indah yang juga telah dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap tersebut. Sampai dengan saat ini telah memasarkan stok unit 10 persen dari total 423 unit yang dipasarkan yaitu adalah berupa tipe studio ukuran 37 m2, satu kamar tidur (KT) ukuran 56 m2, 2KT ukuran 80 m2 dan 3 KT ukuran 123 m2 dengan harga Rp 30 juta/m2. Stock unit yang siap huni tersebut adalah menyasar untuk investor yang mau menyewakan unit apartemennya.
Potensi penyewa adalah ekspatriat (pekerja asing) dan juga profesional domestik yang bekerja di perusahaan multinasional yang ada di sepanjang koridor bisnis jalan RA Kartini – Jalan TB Simatupang yang juga dilintasi tol JORR dan juga dekat dengan depo MRT di Lebak Bulus.
Melihat juga di Pondok Indah, tarif sewa apartemen tipe studio di kisaran US$ 1.250 – US$ 1.500 per bulan. Di Lexington Residence bisa US$ 1.000 atau sekitar Rp 14 juta satu bulan untuk tipe studio.
